HALAMAN INI MENGANGKAT TENTANG ARTIKEL DAN OPINI PUBLIK TAHUN 2014

Rabu, 12 Agustus 2015

PENGELOLAAN SAMPAH DI KOTA MAKASSAR DENGAN BANK SAMPAH

Oleh
Drs. Oktovianus



Salah satu masalah yang dihadapi oleh perkotaan di Indonesia adalah masalah persampahan. Sampah merupakan salah satu bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan masyarakat perkotaan, karena segala aktivitas masyarakat perkotaan menghasilkan sampah. Produksi sampah perkotaan di Indonesia adalah sebesar 38,5 juta ton/tahun atau bila dirata-rata per-hari adalah sebesar 200.000 ton/hari. Jika dilihat dari segi pengelolaan sampah, maka diketahui bahwa 68 % sampah diangkut dan ditimbun, 9 % dikubur, 6 % diolah menjadi kompos dan daur ulang, 5 % dibakar, dan 7 % sampah tak terkelola.

Akhir-akhir ini sampah di Kota makassar menjadi masalah yang semakin serius. Bayangkan saja sampah di Kota Daeng ini bertebaran di mana-mana. Bahkan di tempat umum maupun di sepanjang jalan raya sampah bertebaran di mana-mana. Walaupun telah disediakan tempat sampah di hampir seluruh sudut-sudut kota tetapi tetap saja masalah sampah ini belum teratasi.

Pesatnya perkembangan pembangunan wilayah perkotaan di Indonesia, diikuti oleh peningkatan perpindahan sebagian rakyat pedesaan ke kota dengan anggapan akan memperoleh kehidupan yang lebih baik. Hal ini tentunya sangat berdampak pada  peningkatan jumlah penduduk kota yang juga sebanding dengan limbah yang akan dihasilkan. Namun, tidak disertai secara langsung dengan penyediaan sarana dan prasarana yang tidak sebanding oleh pemerintah, akibatnya pelayanan yang ada tidak maksimal dan terjadi penurunan kualitas lingkungan, khususnya pada permasalahan pengangkutan sampah kota. Untuk menanggulangi permasalahan ini, sangat dibutuhkan peranan pemerintah yang didukung oleh kepedulian masyarakat kota setempat. Hingga saat ini sampah masih menjadi masalah serius di berbagai kota besar di Indonesia.

Khusus di Kota Makassar dengan jumlah penduduk mencapai 1,4 juta jiwa, menghasilkan sekitar 4500 m3 sampah setiap harinya, volume sampah di Kota Makassar bertambah 200 ton per hari, dimana setiap bulannya sampah berkisar antara 600 ton – 800 ton, sehinnga bisa di prediksi kalau Volume sampah di Kota Makassar cukup tinggi. Kota dengan luasan 177.557 ha, ini mampu memproduksi sampah hingga 550 ton, atau sekira 4.000 meter kubik per hari. ,  sedangkan dinas pertamanan dan kebersihan Kota Makassar hanya mampu menangani sekitar 3500m3 setiap hari. Berarti, ada sekitar 1000m3 sampah di Kota Makassar yang tidak tertangani di tengah masyarakat.

Berdasarkan keterangan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Makassar, volume sampah di Makassar tahun 2013 mencapai 500-550 ton atau sekitar 4.000 meter kubik per hari. Dan jika musim buah, volume sampah lebih tinggi bisa mencapai dua kali lipat. Sampah paling banyak disumbang oleh daerah penduduk tinggi yakni kecamatan Rappocini, Tallo, Bantoloa, dan Tamalanrea. Data terakhir volume sampah tahun 2014 mencapai 800 ton per hari. Memperhatikan fakta tersebut, maka diperlukan sebuah model pengelolaan persampahan yang menyeluruh mulai dari sumber sampah, Tempat Penampungan Sementara (TPS), sampai kepada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang mana didalamnya melibatkan semua pihak terkait termasuk seluruh masyarakat. Diharapkan dengan model tersebut bisa mengurangidampak yang diakibatkan oleh masalah persampahan, terutama dampak kesehatan masyarakat. Dengan kualitas kesehatan masyarakat yang meningkat maka pada akhirnya meningkatkan pula produktifitas mereka.

Bila  sampah ini tidak dikelola dengan baik, maka masalah sampahini telah membawa akibat berantai bagi pencemaran lingkungan,berupabau busukyang mengganggu warga yang berada di dekat pembuangan sampahsementara,mempercepat atau menjadi sumber penularan penyakit, tersumbatnya saluranDrainase dan aliran sungai.Tidak seimbangnya sarana persampahan sertapengelolaan yang baik menjadikan tingkat layanan tidak optimal (Marban, 1998).Untuk menciptakan lingkungan yang bersih tidak terlepas dari kehidupanmanusia, sehingga peran serta masyarakat dan dari semua pihakterkait sangatdibutuhkan untuk mendukung kondisi tersebut.

Dampak lain yang ditimbulkan dari masalah sampah ini tidak hanya dari segi lingkungan seperti mengganggu estetika kota, banjir, pendangkalan sungai tetapi juga aspek sosial masyarakat. Masyarakat kota yang cenderung bersikap egoistis, jangankan mau berbagi materi, tempat sampah pun enggan untuk berbagi. Untuk  itu, masalah-masalah seperti ini perlu mendapat perhatian oleh seluruh masyarakat karena masalah sampah bukan masalah orang per orang tetapi masalah kita semua.

Pengertian Sampah dan Permasalahannya

Sampah adalah limbah yang bersifat padat terdiri dari zat organik dan zat an-organic yang dianggap tidak berguna dan harus dikelola agar tidak membahayakan lingkungan dan melindungi investasi pembangunan.  Sampah perkotaan adalah sampah yang timbul di kota. (SNI 19-2454-2002).

Sampah adalah bahan sisa baik bahan-bahan yang tidak berguna lagi (barang bekas) maupun barang yang sudah tidak diambil bagian utamanya lagi. Dari segi lingkungan, sampah adalah bahan buangan yang tidak berguna dan banyak menimbulkan masalah pencemaran dan gangguan pada kelestarian lingkungan. (Nur Aini Ulin Hikmah, 1999).

Sedangkan menurut A. Tresna Sastrawijaya, 1991; sampah padat yang bertumpuk banyak tidak dapat terurai oleh mikroorganisme pengurai sehingga dalam waktu lama akan mencemari tanah. Sampah ialah bahan yang tidak dipakai lagi (refuse) karena telah diambil bagian utamanya dengan pengolahan.

Sampah yang merupakan hasil sampingan dari aktivitas manusia telah menimbulkan permasalahan yang sangat kompleks, antara lain (Tchobanoglous, 1993) :
       
  1. Masalah estetika dan kenyamanan. 
  2. Merupakan sarang atau tempat berkumpulnya berbagai binatang yang dapat menjadi vektor    penyakit. 
  3. Menyebabkan terjadinya polusi udara, air dan tanah.
  4. Menyebabkan terjadinya penyumbatan saluran-saluran air buangan dan drainase.
Sampah ialah semua jenis benda atau barang bangunan/kotoran manusia,hewan, atau tumbuh-tumbuhan atau yang berasal dari aktivitas kehidupan manusiadalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang dapat menimbulkan dan ataumengakibatkan pengotoran terhadap air, tanah dan udara sehingga dapatmenimbulkan pengrusakan lingkunganhidup manusia (R, Soemandi.2008).
Berdasarkan jenis sampah pada prinsipnya dibagi 3 bagian besar, yaitu :
1.      Sampah padat.
2.      Sampah cair.
3.      Sampah dalam bentuk gas.

Berdasarkan komposisi sampah dapat digolongkan menjadi 2 yaitu :
  1. Sampah Organik adalah sampahyang dihasilkan dari bahan-bahan hayatiyang dapat didegradasi oleh mikroba atau bersifat biodegradable. Sampah inidengan mudah diuraikan dalam proses alami.Sampah rumah tanggasebagian besar merupakan bahan organik. Yang termasuk sampah organik,misalnya sampah dari dapur, sisa-sisa makanan, karton, kain, karet, kulit,sampah. 
  2. Sampah Anorganik adalah sampah yang berbahan kandungan non organik,umumnya sampah ini sangat sulit terurai oleh mikroorganisme. Contohnyakaca, kaleng, alumunium, debu, logam-logam lain

Bank  Sampah

Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Hasil dari pengumpulan sampah yang sudah dipilah akan disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah atau ke tempat pengepul sampah. Bank sampah dikelola menggunakan sistem seperti perbankkan yang dilakukan oleh petugas sukarelawan . Penyetor adalah warga yang tinggal di sekitar lokasi bank serta mendapat buku tabungan seperti menabung di bank.

Bank sampah berdiri karena adanya keprihatinan masyarakat akan lingkungan hidup yang semakin lama semakin dipenuhi dengan sampah baik organik maupun anorganik. Sampah yang semakin banyak tentu akan menimbulkan banyak masalah, sehingga memerlukan pengolahan seperti membuat sampah menjadi bahan yang berguna. Pengelolaan sampah dengan sistem bank sampah ini diharapkan mampu membantuk pemerintah dalam menangani sampah dan meningkatkan ekomoni masyarakat.

Tujuan utama pendirian bank sampah adalah untuk membantu menangani pengolahan sampah di Indonesia. Tujuan bank sampah selanjutnya adalah untuk menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih.  Bank sampah juga didirikan untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam masyarakat, misalnya untuk kerajinan dan pupuk yang memiliki nilai ekonomis.

Bank sampah memiliki beberapa manfaat bagi manusia dan lingkungan hidup, seperti membuat lingkungan lebih bersih, menyadarkan masyarakat akan pentingnya kebersihan, dan membuat sampah menjadi barang ekonomis. Manfaat bank sampah untuk masyarakat adalah dapat menambah penghasilan masyarakat karena saat mereka menukarkan sampah mereka akan mendapatkan imbalan berupa uang yang dikumpulkan dalam rekening yang mereka miliki. Masyarakat dapat sewaktu-waktu mengambil uang pada tabungannya saat tabungannya sudah terkumpul banyak. Imbalan yang diberikan kepada penabung tidak hanya berupa uang, tetapi ada pula yang berupa bahan makanan pokok seperti gula, sabun, minyak dan beras.

Bank sampah juga bermanfaat bagi siswa yang kurang beruntung dalam hal finansial, beberapa sekolah telah menerapkan pembayaran uang sekolah menggunakan sampah. Seorang dokter bernama Gamal Albinsaid menggagas sebuah asuransi kesehatan yang membayarnya dengan sampah. Asuransai kesehatan "sampah" ini dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus membayar dengan uang melainkan dengan sampah. Dokter Gamal bersama dengan rekannya juga membuat sebuah klinik kesehatan.  Masyarakat akan mendapatkan layanan kesehatan di klinik yang sudah tersedia dengan biaya dari asuransi ksehatan "sampah" yang mereka miliki. Setiap satu bulan sekali masyarakat akan menyetorkan sampah berupa botol plastik, kardus,dan sampah organik senilai sepuluh ribu rupiah sebagai premi asuransi.  Layanan kesehatan yang di peroleh oleh masyarakat adalah layanan kesehatan dasar termasuk cek gula darah dan cek kolesterol.Klinik asuransi "sampah" sudah berkembang menjadi lima klinik yang berada di Kota Malang.

Masalah sampah bukanlah permasalahan yang bisa dibiarkan begitu saja. Diperlukan tindakan nyata dan kerjasama oleh setiap lapisan masyarakat dan bank sampah bisa menjadi solusinya. Timbunan sampah yang terus menumpuk akan berakibat buruk bagi kesehatan lingkungan serta menimbulkan berbagai penyakit dan sampah rumah tangga merupakan penyumbang sampah terbesar. Sementara, Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang tersedia tidak akan bisa menampung sampah yang terus menerus dihasilkan masyarakat jika masyarakat tidak mulai bertindak untuk mengurangi sampah yang dihasilkan.

Untuk itulah penanganan masalah sampah harus dimulai dari sumbernya. Bank sampah adalah suatu sistem pengelolaan sampah kering secara kolektif yang mendorong masyarakat untuk berperan serta aktif di dalamnya. Sistem ini akan menampung memilah, dan menyalurkan sampah bernilai ekonomi pada pasar sehingga masyarakat mendapat keuntungan ekonomi dari menabung sampah.

Untuk membentuk bank sampah, ada beberapa hal yang harus dilakukan, yaitu:
  1. Pemilahan sampah sesuai dengan jenisnya yang dilakukan sejak dari sumbernya (rumah tangga). 
  2. Tiap rumah memiliki sarana untuk mengumpulkan sampah kering terpilah, misalnya glansing atau plastik. 
  3. Menyediakan pengurus bank sampah. 
  4. Membuat kesepakatan jadwal penjualan. 
  5. Membuat sistem administrasi. 
  6. Memiliki pengepul dengan jadwal pengambilan rutin.
Bank Sampah di Kota Makassar

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama PT. Unilever cabang Makassar bekerjasama melakukan pengembangan program Bank Sampah. Jika sebelumnya, sampah yang dikumpulkan masyarakat dapat ditukarkan dengan beras ataupun uang dalam bentuk tabungan, kini sampah yang telah dipilah dan dikumpulkan di Bank Sampah dapat ditukarkan dengan produk Unilever seperti sabun, deterjen, margarin, dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

Bank sampah sebagai pendukung program Makassarta’ Tidak Rantasa (MTR) tidak hanya efektif memberikan edukasi kepada masyarakat dalam menjaga kebersihan dan memanfaatkan sampah menjadi barang ekonomis namun juga berdampak pada peningkatan positif interaksi sosial masyarakat. Bank sampah sebagai pendukung program Makassarta’ Tidak Rantasa (MTR) tidak hanya efektif memberikan edukasi kepada masyarakat dalam menjaga kebersihan dan memanfaatkan sampah menjadi barang ekonomis namun juga berdampak pada peningkatan positif interaksi sosial masyarakat.

Saat ini, terdapat 104 Bank Sampah di kota Makassar. Dalam kurun waktu 5 tahun, secara bertahap Pemkot Makassar menargetkan 1000 Bank Sampah akan hadir dan tersebar di seluruh RW di kota Makassar.

Sistem operasi bank sampah dilakukan dengan menggunakan timbangan yang terkoneksi langsung melalui online yang bertujuan sebagai data base untuk mengetahui jumlah, jenis, volume serta produktifitas dari sampah yang berasal dari 4000 nasabah bank sampah yang ada di Kota Makassar.

Selain memberikan efek soal kebersihan, keberadaan bank sampah juga mampu memberikan solusi pada permasalahan social karena rescheduling kegiatan ibu-ibu, anak muda, di daerah-daerah tertentu berhasil mereduksi masalah social Karena dibeberapa tempat yang awalnya terkenal dengan tawuran, dan juga konflik-konflik sosial lainnya, setelah aktifnya bank sampah dibeberapa titik ternyata dapat mengurangi terjadinya konflik social Dikarenakan aktifnya bank sampah, banyak energi yang tersalur lebih positif, dengan mengaktifkan masyarakat, ibu-ibu, dan juga anak-anak. Dan dengan bank sampah pula, menjalin kerjasama yang produktif dengan berbagai BUMN, dan perusahaan lainnya. Bank sampah menjadi instrumen multi aspek, bukan hanya ekonomi dan lingkungan, tetapi juga berbagai fungsi strategis seperti fungsi social.

Bank sampah ini bisa mereduksi volume sampah yang akan di bawah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Tamangapa, Antang. Masyarakat juga bisa mendapatkan uang bila sampah tertentu di bawa ke bank sampah. dengan adanya bank sampah maka sampah sebelum masuk ke TPA Antang dapat dipilah, sehingga 85 persen sampah yang dipilah tersebut bisa didapatkan 15-20 persen nilai ekonomis. Sehingga dengan begitu kapasitas TPA Antang bisa diperpanjang

Data Base Bank Sampah Kota Makassar



Mekanisme Sistem Bank Sampah di Kota Makassar



MGC tahun 2011 ini terbagi atas 2 jenis, yaitu dalam bentuk barang dan juga dana. Dalam pembagian stimulan ini mendapatkan kendala atau masalah, dimana sampai saat ini baru 12 wilayah yang baru mengambil stimulan, selebihnya 8 wilayah belum ada informasi jelas, bahkan kami (Team MGC/Bank Sampah) sudah melakukan koordinasi kepada fasilitator untuk mengambil stimulan, diharapkan kedepannya sisa wilayah ini dapat menyelesaikan pembagian stimulan, agar kegiatan bank sampah dapat berjalan dengan baik. 20 wilayah bank sampah ini nantinya akan melakukan transaksi penjualan sampah, dimana nantinya ada skema transaksi bank sampah yang harus dilakukan. Selain itu, dampak dari bank sampah ini kedepannya dapat merubah pola pikir dan perilaku masyarakat mengenai sampah itu sendiri, bahwa sebenarnya sampah itu berharga dan bernilai ekonomis.

Penerapan Gaya Hidup Ramah Lingkungan


Masyarakat perkotaan juga harusnya mengadopsi gaya hidup ramah lingkungan dan hemat sampah dalam kehidupan sehari-hari mereka untuk mengurangi produksi harian sampah di perkotaan. Mengingat 48 % sampah perkotaan berasal dari sampah rumah tangga, maka seharusnya masyarakat perkotaan sudah mulai untuk mengubah gaya hidupnya menjadi ramah lingkungan. 

Hidup ramah lingkungan pada dasarnya merupakan penerapan dari keberlanjutan atas keputusan dan pilihan gaya hidup. Oleh karena itu diperlukan kesadaran individu dan juga contoh keberhasilan dari orang lain untuk menerapkan gaya hidup ramah lingkungan dan tanpa sampah. Sebagai masyarakat cerdas yang tinggal perkotaan, informasi mengenai gaya hidup ramah lingkungan dapat didapatkan secara mudah dengan mengetik keywords gaya hidup ramah lingkungan di internet atau mencari tips mengenai gaya hidup ramah lingkungan dari orang yang telah berhasil menerapkannya dan kemudian mereka membagi tips dan triksnya dari website atau blog.

Salah satu orang yang berhasil menerapkan gaya hidup ramah lingkungan adalah Bea Johnson. Bea Johnson sudah menerapkan gaya hidup ramah lingkungan dan bebas sampah di keluarganya dari tahun 2008 dan menulis buku mengenai Zero Waste Lifestyle yang telah diterjemahkan dalam beberapa bahasa. Gaya hidup bebas sampah yang telah dia terapkan telah mengubah kehidupannya dan keluarganya menjadi lebih baik dimana dalam sebulan dia dan keluarganya hanya menghasilkan sampah sebanyak 1 toples dalam 1 tahun. Dia membagikan 100 tips gaya hidup bebas sampah yang dapat dimulai dari keluarga. Selain website, Bea Johnson juga membagian pengalaman gaya hidup bebas sampahnya juga lewat instagram dan juga buku yang Ia tulis. Dia membagikan tips gaya hidup bebas sampah yang bisa dimulai dari dapur, kamar mandi, laundry dan cleaning, tempat makan, kantor, dan lain sebagainya.

Prinsip yang diajarkan oleh Bea Johnson dalam memulai gaya hidup bebas sampah adalah sebagai berikut (disadur dari majalah Martha Stewart Living edisi Indonesia) :
1. Mulai Dari yang Kecil
Transformasi tidak akan terjadi begitu saja, jika kita tidak mulai sedikit demi sedikit. Biasakan untuk membawa kantong belanja yang bisa dipakai berulang jika berbelanja untuk meminimalisir pemakaian kantong plastik, dan membawa tempat toples sendiri ketika ingin membeli daging, ayam, atau ikan.
2. Kalau ada dua, buang atau donasikan
Jika ada barang dirumah yang sama dan tidak terpakai lebih baik barang tersebut dibuang atau didonasikan kepada orang yang membutuhkan.
3. Tidak Perlu ikut Tren
Tidak perlu terus membeli pakaian setiap waktu, setiap anggota keluarga hanya perlu memiliki pakaian dasar yang bisa dipadu padankan untuk pemakaian sehari-hari, dan jika membeli satu pakaian baru, maka satu pakaian lama bisa di donasikan kepada yanng membutuhkan.
Bea Johnson mengungkapkan bahwa ketika kita tidak memiliki banyak barang, sangat mudah untuk hidup lebih teratur karena waktu tidak terbuang percuma untuk merapikan atau membersihkan barang-barang tersebut. Gaya hidup bebas sampah sekaligus juga dapat membantu masyarakat perkotaan untuk keluar jerat konsumerisme yang menyebabkan orang membeli barang-barang yang kurang berguna untuk hidupnya.

Lesson Learned
Permasalahan persampahan perkotaan di Indonesia atau khususnya Jakarta merupakan permasalahan yang membutuhkan penanganan yang tepat karena produksi sampah yang terus meningkat setiap tahunnya, sedangkan luasan land fill atau tempat pembuangan sampah sangat terbatas. Pelibatan masyarakat dalam pengelolaan permasalahan mutlak diperlukan karena permasalahan persampahan merupakan masalah bersama antaa pemerintah dan masyarakat. Dalam kaitannya dengan Smart City, pemerintah perlu membuka informasi tentang permasalahan persampahan melalui media internet, dan membuka peluang yang luas bagi masyarakat untuk terlibat langsung dalam permasalahan persampahan.

Maka peran masyarakat disini dapat berperan sebagai jasa pengelola persampahan perkotaan dengan mengikuti konsep pengelolaan persampahan ataupun mengubah gaya hidup mereka menjadi gaya hidup ramah lingkungan dan bebas sampah di lingkungan keluarganya. Tugas pemerintah adalah sebagai pemberi informasi dan sosialisasi terhadap usaha-usaha pengelolaan sampah perkotaan dan menjadi mitra kerja bagi masyarakat yang ingin mengelola dan mengolah persampahan. Keunggulan teknologi yang berupa jaringan internet, smartphone, website, aplikasi smartphone, bisa dimanfaatkan secara optimal  untuk membantu pengelolaan persampahan di perkotaan.

Sumber :
https://ypnmakassar.wordpress.com/2012/07/23/mekanisme-bank-sampah-fix/



5 komentar:

  1. ♥♦♣♠ PELANGI QQ ♠♣♦♥
    Mari Bergabung bersama kami di Pelangi Q Q (,) me
    Situs Impian Para pecinta dan peminat Taruhan Online!!
    Segera Daftarkan diri Anda di PelangiQQ dan dapatkan Bonus yang sudah tersedia. Agen Poker Online Terpercaya dan Terbesar di Indonesia yang menggunakan Uang Asli.
    MINIMAL DEPOSIT & WITHDRAW Rp 25.000
    PelangiQQ Menyediakan 8 Permainan yang bisa di mainkan hanya dengan 1 User ID,yaitu:
    * Bandar66 (NEW GAME)
    * SAKONG
    * Poker
    * Domino99
    * Capsa susun
    * AduQ
    * BandarQ
    * Bandar Poker
    Keunggulan PELANGI Q Q :
    - PROSES DEPO & WD MUDAH TANPA RIBET
    - PROSES DEPO & WD TERCEPAT
    - KARTU-KARTU BERKUALITAS DISAJIKAN
    - CS RAMAH & INSPIRATIF SIAP MEMBANTU 24JAM
    - TIPS & TRIK MENJADI KEUNGGULAN SITUS INI
    - DAN TENTUNYA DEPOSIT YG TERJANGKAU BOS!!(MINIMAL DEPO & WD 25RB)
    Nikmati juga HOT PROMO bersama kami:
    * BONUS TURNOVER 0.3% (DIBAGIKAN SETIAP 5 Hari 1x)
    * BONUS REFERRAL 15% (SEUMUR HIDUP)
    Tunggu apalagi bos!! langsung daftarkan diri anda di PELANGI Q Q
    Bagaimana cara mendaftar? SIMPEL bos!!
    cukup kunjungi kami PELANGI Q Q
    klik daftar dan daftarkan diri anda
    atau bisa juga hubungi kami melalui LiveChat dan BBM yang akan melayani Anda 24 jam nonstop.
    - SKYPE : PELANGIQQ
    - LINE : PELANGIQQ
    - FACEBOOK : PokerPelangiReborn
    - PIN BB : E37271BF
    - WhatssApp : 6281231804952
    Salam Sukses & Hoki
    PELANGIQQ

    BalasHapus
  2. Yuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
    Dalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
    Yang Ada :
    TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
    Sekedar Nonton Bola ,
    Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
    Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
    Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
    Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
    Website Online 24Jam/Setiap Hariny

    BalasHapus
  3. Nice post and good to know about waste management and waste bank in Makassar. Thanks for sharing.
    waste disposal management
    recycling and waste management

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus